Rabu, 19 November 2008

MENGENAL BISNIS ONLINE


MENGENAL BISNIS ONLINE BAGI PEMULA


Oleh: el.saleha@yahoo.com



Temuka bisnis online jaman baheula tapi tetap eksis dan cocok bagi pemula. Percayalah dan coba klik http://asiabersama.com/zaleha

Mencari uang di internet,

Bisnis uang panas,

bisnis sambilan,

bisnis sampingan,

bisnis rumah tangga,

bisnis keluarga,

bisnis yang cocok untuk ibu rumah tangga,

bisnis untuk mencari modal kerja

bisnis modal kerja,

bisnis sambil mengasuh anak di rumah,

atau sebutan apalagi.

Banyak program sering ditawarkan orang di internet. Memang internet gudangnya uang, terbuka bagi siapa saja yang ingin menjumputnya. Bisa cuma seratus perak atau seratus milyard sekalipun bisa diraih di sini.

Trend dunia internet telah memberikan peluang usaha yang menjanjikan.


Meski tidak sepenuhnya bisa memberikan seluruh harapan keterbutuhan ekonomi manusia, namun setidaknya bisnis di jalur maya ini bisa memberikan sejumput harapan akan ketersediaan keuangan secara cash bagi peminatnya. Terbukti, jalur maya memberikan penghidupan bagi jutaan manusia.

Temukan bisnis online jaman baheula tapi tetap eksis yang cocok bagi pemula, coba klik http://asiabersama.com/zaleha


Pengalaman saya membuktikan hal itu. Pertama-tama ke internet sekedar mencari info, mencari bahan tugas kuliah, atau sekedar mencari hal-hal untuk menyegarkan tubuh. Pada mulanya krn aku merasa jenuh dengan kuliah yang sdh selesai tapi tidak kunjung kelar tugas skripsinya. Apalagi setelah lulus, pusing mau kerja apa. Ya akhirnya internet semacam jadi pelampiasan. Sekedar menunggu job yang sesungguhnya, ee…. Ternyata job ku berada di sini. Ya, pada dasarnya dunia internet sangat luas jangkauannya.


Hingga suatu saat saya mendapatkan email nyasar. Spam. Tak kukenal siapa pengirimkan. Namun dari namanya terlihat dia orang Indonesia. Familiar. Bahasanya mendayu-dayu, merayu. Menawarkan program agar gue ikutan. Saya ditawari ikut program Asia Bersama. Temukan bisnis online jaman baheula tapi tetap eksis yang cocok bagi pemula, coba klik http://asiabersama.com/zaleha


Kata email itu:

Program ini ditujukan bagi siapa saja yang saat ini membutuhkan bantuan dana untuk keperluan yang positif seperti :

· Investasi membuka/mengembangkan usaha

· Biaya sekolah atau kuliah (Beasiswa), dalam dan luar negeri

· Kegiatan sosial, termasuk LSM

· dan sebagainya.

Dalam program ini tersedia dana dengan jumlah tak terbatas yang berasal dari ribuan sumber sehingga memungkinan bagi siapa saja untuk mendaftar dan berpeluang mendapatkan dana hibah, tanpa perlu mengembalikan, dan tanpa syarat apapun !!!.


Aku iseng-iseng mendaftar. Ya mencoba peruntungan lewat bisnis online yang banyak dipromosikan di internet. Alasan saya sederhana, program ini murah, terjangkau kocek saya. Kalau tidak terjangkau, ya gak mau lah. Coba kubandingkan dengan yang lain, ternyata memang lebih terjangkau banget, Asia Bersama lebih sederhana, sekedar buat belajar memahami Bisnis Online yang sejati.


Mulai dari sinilah saya mengenal lebih jauh. Dan dari sinilah saya merasakan bagaimana manfaat Asia Bersama. Temukan bisnis online jaman baheula tapi tetap eksis dan cocok bagi pemula. Percayalah dan coba klik http://asiabersama.com/zaleha


Memang, penghasilan tidak seperti yang dijanjikan bisa maksimal karena tingkat promosiku masih sekedar memanfaatkan fasilitas situs iklan gratis. Meskipun demikian, setelah 6 bulan saya mendaftar, saya benar-benar merasakan manfaatnya. Profit yang dijanjikan bukan sekedar bualan semata.

Terima kasih Asia Bersama.


Bergabunglah para pemula sebelum ketinggalan, masih terbuka luas dan lebar, dijamin tidak nyesel dech ikut Asia Bersama… (el.saleha@yahoo.com)




Sajak Indah Tentang Asia Bersama

Sajak Indah Tentang Asia Bersama.com


Mulanya hanya sekedar iseng. Kubuka e-mail yang lama tidak kubuka.

Ada email nyasar ke emailku. Isinya, biasanya, menawarkan produk, program, tetek bengek intinya ngajak aku ikutan. Mulanya aku cuek, mulanya aku gak perhatian dengan isinya, mulanya aku justru sebel. Mulanya ada sebab banyak e-mail serupa.


Tapi akhirnya aku tertarik. Aku ikutan daftar. Ya iseng-iseng saja. Ya karena aku ternyata terpesona dengan program ini. Iseng-iseng saja. Kupikir jangka pendek saja, mumpung ada uang lebih, kutransfer Rp20.029,- ke empat rekening yang dikirimkan ke e-mailku setelah aku ngedaftar.


Dan, mula-mula aku belajar bagaimana mempromosikan. Aku bikin promosi di situs iklan gratis. Mau pasang iklan berbayar agak mahal sih, lagian gak ada bajet. Habis itu aku lupa, ya sebenarnya aku muak. Jenuh, bosan, merasa diapusi, merasa dikubuli, dll rasa dongkol. Awalnya selama 1 bulan sering aku ke internet utk promosi, pasang iklan gratis. Mencoba mencari marketer agar mau ikut ngedaftar. Tapi akhirnya aku jenuh juga.

Lalu kutinggalkan.


Habis itu aku pergi KKN (kuliah kerja nyata) di Gunung Kidul. Sibuk cari dana ke sana ke mari, bikin program, bikin kegiatan KKN, dapat teman baru, dapat suasana baru, yang lalu lupa semua. Akhirnya aku lupa sama Asia Bersama. Aku juga lupa dengan ATM BCA ku. Lagian aku jarang pakai ATM BCA krn gak ada uangnya.

Hanya saldo kurang dari 50.000. Tidak jarang bila ada kiriman honor pasti kepotong pajak yang tertunda terbayar otomatis. Kiriman uang kuliahku di Jogja biasa dititipkan paman yang sering ke Jogja untuk urusan bisnis. Jadi jarang ke ATM. Baru di bulan berikutnya, pasnya kira-kira 6 bulan kemudian, pastinya aku lupa, aku terperanjat.


Pas aku mau wisuda, aku ke ATM BCA. Mau ambil uang kiriman Ortu. AKu tak percaya dengan saldonya yang melebihi kiriman Ortu. Lalu aku ke counter CS BCA, minta print out buku Tahapan BCA. Kulihat di buku tabungan BCA tertera transferan banyak banget. Ada 4 muka halaman buku tabungan BCA penuh transferan dengan macam-macam angkanya, ada yang 20.013, 20.129, 20.001, 20.220, 20.022, 20.003, 20.019, 20.045, 20.004, 20.034, 20.047, 20.028, 20.234, 20.312, 20.321, 20.167, 20.017, dst.


Mungkin di ini efek kejujuran di program Asia Bersama ini. Saling percaya dan membantu orang. Jadinya pahala datang berupa rupiah tak terhingga itu. Tak dinyana-nyana lagi…. Aku jadi bisa kawin lebih cepat dari yang kutargetkan. Terima kasih Asia Bersama dan seluruh membernya.


Temanggung, November 2008

www.asiabersama.com/zaleha

Minggu, 02 November 2008

DARI RUMAH KITA BEBASKAN KEUANGAN KELUARGA







Rabu, 15 Oktober 2008

SOLUSI KRISIS KEUANGAN GLOBAL

SOLUSI KRISIS KEUANGAN GLOBAL

Di tengah keterpurukan ekonomi dan keuangan global, manusia-manusia berharta panik akan keamanan atas kekayaan yang dimilikinya. Namun bagi rakyat kebanyakan yang hanya punya harta cukup untuk makan hari ini, tidak jadi soal.

Hanya saja, menjadi persoalan ketika untuk esok hari belum ada sesuatu yang harus dimakan. Maka agar hidup kita lebih tertata, mendirikan usaha adalah solusinya.
Krisis biarkan krisis tetap berjalan dengan sendirinya, sesuai jalur alamiahnya. Namun satu catatan bagi insan berakal: menjalankan usaha sebagai kodrat manusia agar keberlanjutan akan kemanusiaan yang mandiri senantiasa lestari. Kuncinya tetap semangat, berpikir, dan berkarya. Inilah kuncinya.
Maka membuka peluang usaha sebesar-besarnya adalah kewajiban setiap manusia.

Dan, ketika membuka usaha
belum ada modal, ada baiknya mengikuti program investasi melalui http://www.AsiaBersama.com/HibahRakyat.
Di sinilah Anda akan diajak bagaimana sesungguhnya website UsahaMurahMeriah ini dibangun. Selamat dan sukses bergabung.


Selasa, 26 Agustus 2008

DARI RUMAH MEMBANGUN KEMANDIRIAN EKONOMI


Kebutuhan sehari-hari yang semakin menggila harganya akibat situasi ekonomi-politik-sosial tidak pasti, membuat ekonomi rumah tangga kalang kabut. Aneh tapi langka bila kondisi rumah tangga tenang-tenang saja di tengah situasi seperti ini.

Bagi rumah tangga pas-pasan pasti morat-marit akibatnya. Anak-anak yg sedianya berhak atas uang saku sekolah Rp 5.000,-, bisa jadi harus dikurangi menjadi 3.500,- karena sang ibu harus belanja kebutuhan sehari-hari yg tidak terkejar.

Di sinilah pentingnya membangun ekonomi berbasis rumah tangga, setidaknya sekedar menambah penghasilan utk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Bagi orang tua yg sdh memperoleh amanat berupa anak-anak, hidup bukan lagi mengejar kekuasaan atau harta berlimpah ruah.

Yang paling utama adalah kebutuhan sehari-hari tercukupi. Boro-boro mikir jadi legislatip lalu ramai-ramai daftar jadi caleg, untuk belaja esok hari saja jadi persoalan besar...


Di sinilah kunci utama bagaimana kita akan berbagi selama masih ada kesempatan untuk saling membantu dan tolong-menolong menghidupkan ekonomi rumah tangga untuk menghidupkan roda kehidupan rumah tangga berbasis kerumahtanggaan.

Selamat berjumpa dan bergabung dalam edisi harian, mingguan, bulanan, atau bahkan tahunan untuk mencari solusi ekonomi rumah tangga secara mandiri....

--gunung buku--